Pendamping ke Tanah Suci Meniti Jejak Peradaban Nabi

Berharap Doa Cepat Dikabulkan Saat Umrah? Pilih Tempat Berikut Ini

Kategori : Umrah, Features, Ditulis pada : 02 Maret 2024, 11:23:23

Tujuan paling utama dari haji dan umrah tentu saja beribadah kepada Allah SWT. Salah satu kegiatan yang harus diutamakan ketika berada di tanah suci adalah berdoa. Ya, sebab dengan memanjatkan doa, kita akan selalu ingat pada Allah ketika sedang menjalankan umrah.

Seperti yang kita pahami, ada banyak adab berdoa yang dianjurkan. Salah satunya ialah memilih waktu-waktu dan tempat yang mustajab saat berdoa. Waktu ibadah umrah adalah waktu yang sudah pasti mustajab untuk memanjatkan doa. Nah, begitu juga tempat pelaksanaannya.

pexels-shams-alam-ansari-4118038.jpg

Photo by Shams Alam Ansari from Pexels

Baitullah, begitu julukan untuk kota Makkah dan Madinah. Namun tahukah Anda bahwasanya ada beberapa tempat mustajab di Baitullah yang sayang untuk Anda lewatkan supaya doa Anda cepat dikabulkan. Manfaatkan setiap waktu ketika umrah menjadi waktu bertambahnya pahala di sisi Allah SWT.

Tak perlu berlama-lama lagi, berikut deretan tempat-tempat yang mustajab untuk berdoa ketika menjalani umrah. Simak selengkapnya, yuk!

Multazam

Multazam merupakan tempat atau dinding yang terletak di antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah. Menurut riwayat salah satu hadits menyebutkan bahwa multazam adalahmerupakan tempat yang mustajab untuk berdoa.

Diriwayatkan oleh Abdullah bin Abbas, Rasulullah SAW bersabda:

“Multazam adalah tempat terkabulnya doa. tak ada satupun doa yang seorang hamba ucapkan di Multazam, kecuali akan dikabulkan Allah SWT.” (HR. Ahmad)

Tidak mengherankan jika saat haji dan umrah, kaum muslimin rela berdesak-desakan di sekitar Multazam khusus untuk memanjatkan doa. Anda bisa merencanakan berdoa di Multazam, siapkan doa terbaik Anda supaya lebih siap apabila diberikan kesempatan untuk berada di tempat mustajab ini.

Hijr Ismail

Tempat kedua adalah Hijr Ismail. Di manakah letak Hijr Ismail berada? Hijr Ismail adalah tempat berbentuk setengah lingkaran yang terletak tepat di sisi Ka’bah.

Dulunya, Hijr Ismail ini adalah bagian yang tak terpisahkan dari Ka’bah yang dibangun oleh Nabi Ismail. Karena terjadinya bencana alam yang sempat merobohkan sebagian dinding Ka’bah, maka ada pengurangan bangunan Ka’bah yang sekarang ini lebih sering disebut sebagai Hijr Ismail.

Jadi, bisa disimpulkan, Hijr Ismail merupakan tempat yang mustajab untuk berdoa, karena masih menjadi bagian dari Ka’bah. Terlebih jika Anda mendirikan sholat 2 rakaat di sini, tentunya ada banyak keutamaan.

Rukun Yamani dan Hajar Aswad

Dalam Masjidil Haram terdapat 4 tiang yang salah satunya bernama Rukun Yamani. Selain itu terdapat pula Rukun Aswad, kedua tempat ini adalah tempat yang mustajab untuk memanjatkan doa. Hajar Aswad adalah pondasi dasar saat Nabi Ibrahim meninggikan bangunan Ka’bah.

Selain menambah membaca doa, disunnahkan pula untuk mencium Hajar Aswad, karena sebab Rasulullah SAW kerap mencium Hajar Aswad saat thawaf. Beruntung apabila Anda juga bisa berkesempatan mencium Hajar Aswad seraya memperbanyak doa.

Di Dalam Ka’bah

Ka’bah yaitu bangunan yang bagian dalamnya juga bisa ditempati untuk shalat ataupun berdoa. Namun sepertinya tidak mudah untuk bisa memasuki area Ka’bah karena mengikuti aturan yang ditentukan. Anda tetap bisa masuk area Hijir Ismail (yang merupakan bagian dari Ka’bah ) untuk shalat sunnah mutlak juga berdoa sebagai gantinya.

Antara Shafa dan Marwa

Bukit Shafa dan Marwa adalah saksi bisu dari perjuangan Siti Hajar mencari air ketika Ismail kecil kehausan. Ikhtiar tersebut diabadikan dengan menjadikan Sa’i sebagai rukun yang wajib dilaksanakan ketika umrah.

Sa’i dilakukan dengan cara lari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwa. Nah, di situlah Anda bisa memperbanyak doa karena tempat tersebut merupakan salah satu tempat yang mustajab untuk berdoa. Mulailah dengan membaca tasbih|Subhanallah), tahmid, dan Allahu Akbar sebanyak 3 kali lalu disambung dengan doa yang dikehendaki.

Maqam Ibrahim

Setelah menunaikan thawaf sebanyak 7 kali putaran, Anda dianjurkan untuk berhenti sejenak di Multazam. Kemudian, Anda bisa melanjutkan untuk shalat sunnah 2 rakaat di belakang maqam Ibrahim, yang terletak tak jauh dari Multazam.

Sumur Air Zam-Zam

Keistimewaan air zam-sam sudah tidak diragukan lagi. Sumur ini muncul ketika Nabi Ismail menghentak-hentakkan kakinya ke tanah, di saat Ibunda Siti Hajar sedang berikhtiar mencari air untuk Ismail. Akan tetapi ternyata justru dari dekat kaki Ismail muncul mata air yang saat ini dikenal sebagai sumur air zam-zam.

Rasulullah menyebut bahwa air zam-zam berkah dan obat bagi segala penyakit. Bahkan, dulu Jibril memakai air zam-zam untuk mencuci hati Rasulullah. Jangan lupa berniat sebelum meminum air zam-zam, dan panjatkan doa yang baik-baik.

Raudhah

Jika lokasi sebelumnya yang sudah disebutkan adalah tempat-tempat mustajab di Makkah, maka Raudhah ini bertempat di Madinah. Tepatnya, di area Masjid Nabawi. Raudhah dikenal sebagai tempat yang mustajab untuk berdoa.

Dulunya, Raudhah adalah tempat di antara kediaman Rasulullah SAW dan mimbar di Masjid Nabawi. Seperti diketahui menurut sejarahnya, rumah Rasulullah SAW berada tepat di samping masjid Nabawi.

pexels-vjapratama-1310102.jpg

Photo by vjapratama from Pexels

Oleh karena itu, luangkan untuk banyak-banyak berdoa di Raudhah ketika berkunjung di Masjid Nabawi. Berdoalah yang panjang, insyaAllah Allah Maha mengabulkan segala doa, apalagi kalau Anda berdoa di tempat yang mustajab seperti Raudhah ini.

Itu tadi beberapa tempat yang mustajab di tanah suci yang sayang untuk Anda lewatkan ketika melaksanakan ibadah umrah. Siapkan doa-doa andalan Anda, sebelum berangkat umrah. Jika perlu tulis sejelas-jelasnya yang menjadi doa Anda maupun jika Anda mendapat titipan doa dari saudara, teman, dan lainnya. Doa yang baik akan balik pada yang mendoakan, bukan? Selamat berdoa!

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id